Rambu Lalu Lintas Dengan Bahasa Inggris

Mengetahui rambu lalu lintas sangatlah penting bagi siapa saja yang ingin berkendara di jalan raya. Rambu lalu lintas berfungsi sebagai panduan dan petunjuk bagi pengendara agar dapat berkendara dengan aman dan mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas.

Bagi kamu yang ingin memperdalam pengetahuan tentang rambu lalu lintas, tidak ada salahnya untuk belajar tentang rambu lalu lintas dalam bahasa Inggris. Hal ini dapat membantumu dalam menghadapi situasi di jalan raya ketika sedang berkendara di luar negeri atau ketika berkomunikasi dengan wisatawan asing.

1. Stop Sign

Stop sign adalah salah satu rambu lalu lintas yang paling umum dijumpai. Rambu ini berbentuk segi delapan berwarna merah dengan tulisan “STOP” yang jelas dan tegas. Stop sign menandakan bahwa kendaraan harus berhenti sepenuhnya sebelum melanjutkan perjalanan.

Stop sign sering ditemukan di persimpangan jalan atau saat memasuki area sekolah atau taman. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk menghentikan kendaraan selama beberapa detik sebelum melanjutkan perjalanan. Hal ini untuk memastikan tidak ada kendaraan lain yang berjalan di jalan yang sama.

Jangan lupa untuk selalu memperhatikan kondisi jalan dan situasi sekitar sebelum melanjutkan perjalanan. Ingat, keselamatan adalah hal yang utama saat berkendara.

2. Yield Sign

Yield sign adalah rambu lalu lintas yang menandakan bahwa pengendara harus memberikan prioritas kepada kendaraan lain yang sedang berjalan di jalan utama. Rambu ini berbentuk segitiga berwarna merah dengan tepi putih dan tulisan “YIELD” yang jelas.

Yield sign sering ditemukan di persimpangan jalan atau saat memasuki area yang membutuhkan kehati-hatian ekstra, seperti zona konstruksi atau area sekolah. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk memperlambat kendaraan dan memberikan prioritas kepada kendaraan lain.

Ingatlah untuk selalu memperhatikan situasi sekitar dan mengikuti rambu lalu lintas dengan benar. Hal ini dapat membantu mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas.

3. No U-Turn Sign

No U-turn sign adalah rambu lalu lintas yang menandakan bahwa pengendara tidak diizinkan untuk melakukan putar balik di jalan tersebut. Rambu ini berbentuk lingkaran berwarna merah dengan gambar mobil dan tanda panah yang menunjukkan larangan putar balik.

No U-turn sign sering ditemukan di jalan raya yang sibuk atau di area yang membutuhkan kehati-hatian ekstra, seperti dekat dengan persimpangan atau tempat parkir. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk tidak melakukan putar balik di jalan tersebut.

Jika perlu melakukan perubahan arah, pastikan untuk mencari tempat yang memungkinkan untuk berputar balik dengan aman dan mengikuti rambu lalu lintas yang berlaku. Hal ini penting untuk menjaga keselamatan pengendara lain di jalan raya.

4. Speed Limit Sign

Speed limit sign adalah rambu lalu lintas yang menandakan batasan kecepatan maksimal yang diizinkan di jalan tersebut. Rambu ini berbentuk lingkaran berwarna putih dengan angka yang menunjukkan batasan kecepatan maksimal.

Speed limit sign sering ditemukan di jalan raya atau di area yang membutuhkan kehati-hatian ekstra, seperti area sekolah atau taman. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk mengikuti batasan kecepatan yang diizinkan.

Ingatlah bahwa batasan kecepatan maksimal ditentukan untuk menjaga keselamatan pengendara dan pejalan kaki di jalan raya. Selalu perhatikan kondisi jalan dan situasi sekitar untuk menghindari kecelakaan lalu lintas.

5. One Way Sign

One way sign adalah rambu lalu lintas yang menandakan bahwa jalan tersebut hanya dapat dilalui dari satu arah saja. Rambu ini berbentuk segitiga berwarna merah dengan gambar mobil dan tanda panah yang menunjukkan arah yang diperbolehkan.

One way sign sering ditemukan di jalan raya yang sibuk atau di area yang membutuhkan kehati-hatian ekstra, seperti dekat dengan persimpangan atau tempat parkir. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk mengikuti arah yang diperbolehkan.

Ingatlah untuk selalu memperhatikan situasi sekitar dan mengikuti rambu lalu lintas dengan benar. Hal ini dapat membantu mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas dan menjaga keselamatan pengendara lain di jalan raya.

6. No Parking Sign

No parking sign adalah rambu lalu lintas yang menandakan bahwa kendaraan tidak diizinkan untuk parkir di tempat tersebut. Rambu ini berbentuk lingkaran berwarna merah dengan gambar mobil dan tulisan “NO PARKING” yang jelas.

No parking sign sering ditemukan di area yang membutuhkan kehati-hatian ekstra, seperti dekat dengan persimpangan atau tempat parkir. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk tidak parkir di tempat tersebut.

Jika perlu memarkir kendaraan, pastikan untuk mencari tempat parkir yang memungkinkan dan mengikuti rambu lalu lintas yang berlaku. Hal ini penting untuk menjaga kelancaran lalu lintas dan menghindari kecelakaan.

7. Pedestrian Crossing Sign

Pedestrian crossing sign adalah rambu lalu lintas yang menandakan area penyebrangan pejalan kaki. Rambu ini berbentuk persegi berwarna kuning dengan gambar pejalan kaki yang jelas dan tegas.

Pedestrian crossing sign sering ditemukan di area yang sering dilalui pejalan kaki, seperti dekat dengan sekolah, taman, atau pusat perbelanjaan. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk memperlambat kendaraan dan memberikan prioritas kepada pejalan kaki.

Ingatlah bahwa pejalan kaki memiliki hak yang sama di jalan raya dan selalu perhatikan situasi sekitar untuk menghindari kecelakaan lalu lintas.

8. No Left Turn Sign

No left turn sign adalah rambu lalu lintas yang menandakan larangan belok ke kiri di jalan tersebut. Rambu ini berbentuk lingkaran berwarna merah dengan gambar mobil dan tanda panah yang menunjukkan larangan belok ke kiri.

No left turn sign sering ditemukan di persimpangan jalan atau di area yang membutuhkan kehati-hatian ekstra, seperti dekat dengan sekolah atau area konstruksi. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk tidak belok ke kiri di jalan tersebut.

Jika perlu melakukan perubahan arah, pastikan untuk mencari tempat yang memungkinkan untuk berbelok dengan aman dan mengikuti rambu lalu lintas yang berlaku. Hal ini penting untuk menjaga keselamatan pengendara lain di jalan raya.

9. No Right Turn Sign

No right turn sign adalah rambu lalu lintas yang menandakan larangan belok ke kanan di jalan tersebut. Rambu ini berbentuk lingkaran berwarna merah dengan gambar mobil dan tanda panah yang menunjukkan larangan belok ke kanan.

No right turn sign sering ditemukan di persimpangan jalan atau di area yang membutuhkan kehati-hatian ekstra, seperti dekat dengan sekolah atau area konstruksi. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk tidak belok ke kanan di jalan tersebut.

Jika perlu melakukan perubahan arah, pastikan untuk mencari tempat yang memungkinkan untuk berbelok dengan aman dan mengikuti rambu lalu lintas yang berlaku. Hal ini penting untuk menjaga keselamatan pengendara lain di jalan raya.

10. Road Work Sign

Road work sign adalah rambu lalu lintas yang menandakan adanya pekerjaan konstruksi atau pemeliharaan jalan di depan. Rambu ini berbentuk segitiga berwarna oranye dengan gambar alat konstruksi dan tulisan “ROAD WORK AHEAD” yang jelas.

Road work sign sering ditemukan di area yang sedang dalam proses perbaikan atau pemeliharaan, seperti dekat dengan jalan raya atau jembatan. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk memperlambat kendaraan dan mengikuti petunjuk dari petugas konstruksi.

Ingatlah untuk selalu memperhatikan kondisi jalan dan situasi sekitar saat melewati area konstruksi. Hal ini dapat membantu mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas dan menjaga keselamatan pengendara lain di jalan raya.

11. School Zone Sign

School zone sign adalah rambu lalu lintas yang menandakan bahwa kendaraan harus memperlambat kecepatannya di area sekolah. Rambu ini berbentuk segitiga berwarna kuning dengan gambar sekolah dan tulisan “SCHOOL ZONE” yang jelas.

School zone sign sering ditemukan di area yang dekat dengan sekolah dan membutuhkan kehati-hatian ekstra, terutama saat jam masuk atau jam pulang sekolah. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk memperlambat kendaraan dan memperhatikan siswa yang sedang menyebrang jalan.

Ingatlah bahwa anak-anak di sekolah memiliki keselamatan yang sangat penting dan selalu perhatikan situasi sekitar untuk menghindari kecelakaan lalu lintas.

12. No Horn Sign

No horn sign adalah rambu lalu lintas yang menandakan larangan menggunakan klakson di area tersebut. Rambu ini berbentuk lingkaran berwarna merah dengan gambar klakson dan tulisan “NO HORN” yang jelas.

No horn sign sering ditemukan di area yang membutuhkan kehati-hatian ekstra, seperti area pemukiman atau dekat dengan rumah sakit. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk tidak menggunakan klakson di area tersebut.

Ingatlah bahwa penggunaan klakson yang berlebihan dapat mengganggu lingkungan sekitar dan dapat menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Selalu perhatikan situasi sekitar dan mengikuti rambu lalu lintas yang berlaku.

13. No Entry Sign

No entry sign adalah rambu lalu lintas yang menandakan bahwa kendaraan tidak diizinkan untuk masuk ke area tersebut. Rambu ini berbentuk lingkaran berwarna merah dengan gambar mobil dan tanda panah yang menunjukkan larangan masuk.

No entry sign sering ditemukan di area yang membutuhkan keamanan ekstra, seperti area pabrik atau tempat penjara. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk tidak masuk ke area tersebut.

Jika perlu mencari jalur alternatif, pastikan untuk mengikuti rambu lalu lintas yang berlaku dan mencari arah yang lebih aman. Hal ini penting untuk menjaga keamanan dan menghindari masuk ke area yang berbahaya.

14. Hospital Zone Sign

Hospital zone sign adalah rambu lalu lintas yang menandakan area rumah sakit atau tempat medis. Rambu ini berbentuk segitiga berwarna putih dengan gambar rumah sakit dan tulisan “HOSPITAL ZONE” yang jelas.

Hospital zone sign sering ditemukan di area yang dekat dengan rumah sakit atau tempat medis. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk memperlambat kendaraan dan memperhatikan pejalan kaki atau kendaraan lain yang masuk atau keluar dari area rumah sakit.

Ingatlah bahwa rumah sakit adalah tempat yang membutuhkan keamanan ekstra dan selalu perhatikan situasi sekitar untuk menghindari kecelakaan lalu lintas.

15. Railway Crossing Sign

Railway crossing sign adalah rambu lalu lintas yang menandakan adanya perlintasan kereta api di depan. Rambu ini berbentuk segitiga berwarna merah dengan gambar kereta api dan tanda panah yang menunjukkan arah perlintasan.

Railway crossing sign sering ditemukan di dekat rel kereta api atau saat melintasi perlintasan kereta api. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk memperlambat kendaraan dan memperhatikan situasi sekitar.

Jangan pernah mencoba untuk menyebrangi perlintasan kereta api saat lampu peringatan sedang menyala atau ketika kereta api sedang melintas. Ingatlah bahwa perlintasan kereta api adalah area yang sangat berbahaya dan selalu perhatikan rambu lalu lintas yang berlaku.

16. Roundabout Sign

Roundabout sign adalah rambu lalu lintas yang menandakan adanya bundaran atau lingkaran putar di depan. Rambu ini berbentuk lingkaran berwarna biru dengan gambar bundaran dan tanda panah yang menunjukkan arah yang diperbolehkan.

Roundabout sign sering ditemukan di persimpangan jalan atau di area yang membutuhkan kehati-hatian ekstra. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk mengikuti arah yang diperbolehkan dan memperhatikan kendaraan lain yang sedang berputar di bundaran.

Ingatlah bahwa bundaran adalah area yang membutuhkan kehati-hatian ekstra dan perhatikan situasi sekitar untuk menghindari kecelakaan lalu lintas.

17. No Stopping Sign

No stopping sign adalah rambu lalu lintas yang menandakan bahwa kendaraan tidak diizinkan untuk berhenti di tempat tersebut. Rambu ini berbentuk lingkaran berwarna merah dengan gambar mobil dan tulisan “NO STOPPING” yang jelas.

No stopping sign sering ditemukan di area yang membutuhkan kelancaran lalu lintas, seperti di jalan raya atau di dekat persimpangan. Ketika melihat rambu ini, pastikan untuk tidak berh