Manfaat Pelukan Orang Tua Untuk Anak dan Perkembangan Pisikologisnya

Pelukan orang tua untuk anak merupakan salah satu cara menunjukkan perasaan cinta dan kasih sayang. Namun manfaat pelukan tidak hanya itu saja lho. Sering memeluk sang buah hati ternyata bermanfaat untuk perkembangan psikologisnya.

Mau tahu apa saja manfaat pelukan orang tua untuk anak dan perkembangan pisikologisnya? Yuk, simak ulasannya berikut ini.

Sudahkan Anda memeluk sang anak hari ini?

Pada dasarnya, menjalin ikatan antar orang tua dan anak itu sangatlah mudah dan bisa dibilang simple. Seperti salah satunya adalah sebuah pelukan.

Sepele memang, tapi tahu tidak ternyata sebuah pelukan orang tua kepada anaknya bisa memberikan dampak baik yang besar dan sangat bermanfaat bagi seorang anak. Terutama dalam perkembangan pisikologi mereka dimana saat masih kanak-kanan peran pisikologis anak akan menetukan masa depan mereka.

Namun, di era yang modern seperti sekarang ini. Hal sepele seperti ini malah sangat susah sekali dilakukan. Seperti ayah yang semakin sibuk dengan pekerjaannya atau ibu yang sering hanya sibuk dengan kumpulan arisannya.

Tentu ini malah semakin membuat anak-anak bisa mendapatkan sebuah pelukan dari orang tuanya. Dan terkadang ini malah bisa membuat hubungan antar anggota keluarga yang merenggang dan kurangnya rasa saling mencintai. Tentu ini tidak ingin terjadi di keluarga Anda bukan?

Tahukah anda? Bahwa dengan seringnya anda memberikan sebuah pelukan kepada anak anda. Ini bisa membuat sang anak merasakan adanya sebuah kasih sayang yang diberikan orang tua kepada anaknya. Selain itu, ini akan menimbulkan ikatan batin yang lebih erat antara anak dan orang tuanya. Sehingga sang anak pun akan memiliki rasa percaya diri yang cukup.

Adanya endomorfin didalam tubuh yang muncul saat anak dipeluk orang tua dapat mengurangi ketegangan syaraf dan tekanan darah seorang anak. Bahkan, menurut penelitian oleh university of Itali menyatakan bahwa anak yang sering mendapatkan sebuah pelukan dari orang tuanya. Akan lebih cepat sembuh dari depresi dan sang anak memiliki tingkat kepercayaan yang tinggi untuk menyelesaikan sebuah permasalahan.

Bahkan, jika pelukan saat inisiasi dini. Sesaat bayi terlahir ke dunia, dan orang tua memeluk sang bayi. Ini akan mentransfer sejenis mikroorganisme yang membuat si bayi memiliki daya tahan tubuh yang sangat kuat. Apalagi jika kebiasaan ini sering dilakukan hingga kanak-kanak. Ini akan membuat sang anak tidak mudah menderita stress menurut penelitan oleh Journal od Epodemiology and Communitu Health.

Mitos yang beredar di masyarakat adalah semakin sering memeluk anak akan membuatnya manja dan cengeng. Padahal hal yang seperti ini tidaklah benar. Secara psikologi, anak yang sering mendapat sentuhan dan kasih sayang dari orang tuanya akan membuat sang anak menjadi penyayang, memiliki tingkat percaya yang tinggi dan pertumbuhan pisikologis mereka pun tidak terganggu.

Sebenarnya, tidak ada aturan seberapa sering orang tua harus memeluk anak dalam setiapnya. Namun, bila Anda ingin anaknya merasa nyaman, tidak mudah stres, dan perkembangan psikologinya baik, jangan sungkan untuk sering-sering memelunya.

Nah, dilihat dari manfaat pelukan orang tua untuk anak dan perkembangan pisikologisnya. Ada baiknya Anda sebagai orang tua rutin memberikan pelukan kepada anak. Baik untuk ayah yang hendak berangkat kerja atau saat pulang kerja. Atau sang ibu yang kadang juga memiliki kesibukan di luar rumah. Jadi tunggu apalagi, luangkan waktu anda sekitar1-3menit untuk memeluk anak anda. Selamat mencoba.